4 kategori militer Mars dan standarnya di dunia: Okezone News

JAKARTA – Musik Mars modern mulai terbentuk di kalangan band militer pada awal abad ke-16. Kemajuan ini terjadi setelah pasukan Polandia dan Austria berhasil mengusir Kesultanan Utsmaniyah dari Wina pada Pertempuran Wina tahun 1683.

Alat-alat musik peninggalan tentara Turki seperti (drum, simbal, terompet) diadopsi ke dalam musik militer Eropa. Ini adalah awal dari band militer modern, yang terdiri dari alat musik tiup, alat musik tiup kayu, dan alat musik perkusi.



Pada masa Perang Revolusi Amerika (1775-1783), kelompok militer menjadi hal yang lumrah. Musik bulan Maret juga terbagi menjadi tiga, yaitu slow/great march, fast march, dan serangan atau double quick march.

Pada paruh kedua, tepatnya pada abad ke-19, lagu bulan Maret mulai terkenal di kalangan masyarakat, dan puncaknya terjadi pada awal abad ke-20. Lagu marching menjadi musik pengiring untuk hiburan dan tarian luar ruangan, lagu marching juga menjadi standar untuk tarian dua langkah.

Sebelum anda mengetahui apa saja 4 kategori marching militer, apa itu musik marching?

Musik Marching atau Lagu Marching merupakan suatu komposisi musik dengan ritme yang teratur, khusus musik ini diciptakan untuk meningkatkan kekompakan dalam barisan marching. Ditujukan untuk kelompok besar seperti tentara.


Ikuti berita Okezone berita Google


Musik bulan Maret juga mempunyai tanda birama atau birama genap termasuk 2/4, 4/4, dan 6/8 atau 2 (genap), yang terakhir adalah tempo cepat 3/8.

Berikut 4 kategori pawai militer yang dikutip dari berbagai sumber:

1. Pemakaman Mars

2. Mars Lambat

Lagu ini dinyanyikan dengan kecepatan 75 langkah per menit dan per langkah per bar.

3. Mars Cepat

Lagu tersebut dinyanyikan dengan kecepatan 109 hingga 128 detak per menit.

4. Mars cepat ganda

Lagu tersebut dinyanyikan dengan kecepatan 140 hingga 150 detak per menit.

Menurut John Philip Sousa atau dikenal sebagai “Raja Mars”, standar yang digunakan di Amerika Serikat adalah quick march.

Konten di bawah ini disajikan oleh pengiklan. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam konten ini.

Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *